Konsep ibd adalah sebuah rancangan ilmu
budaya dasar yang bertujuan untuk membangun sikap cinta terhadap manusia ,
lingkungan dan budaya.Di dalam konsep ibd banyak terkandung nilai – nilai
keindahan dan etika antara manusia dan lingkungan yang saling berhubungan satu
sama lain untuk menciptakan kedamaian dan keindahan dalam hidup.Konsep tersebut
pertama – tama diolah lalu diterapkan menjadi suatu acuan untuk menanamkan
sikap rasa cinta terhadap manusia dan lingkungan disekitarnya.Sedangkan yang
dinamakan dengan kesusastraan adalah sebuah keindahan dalam seni maupun dalam
kehidupan,kalau bicara tentang keindahan banyak sekali macamnya tidak Cuma seni
yang memiliki keindahan tetapi keindahan itu sendiri adalah merupakan hal – hal
atau sesuatu yang sangat menggugah hati,persepsi orang itu berbeda – beda untuk
mengungkapkan rasa tentang keindahan itu sendiri.
Konsep ibd dalam kesusastraan sangat
berpengaruh terhadap kesusastraan karena dari konsep ibd kita diajarkan nilai –
nilai dasar tentang hubungan baik antara manusia, lingkungan dan budaya.lalu
itu semua disatukan dalam kesusastraan atau keindahan didalamnya semua menjadi
sempurna.Di dalam konsep ibd dijelaskan satu persatu yang dimulai dari hubungan
baik dengan manusia yaitu kita harus saling menghormati dan menghargai pendapat
dari setiap manusia dan juga saling tolong – menolong dengan yang lain.Disini
diajarkan nilai – nilai keindahan yang tumbuh diantara sikap – sikap yang
dilakukan dengan manusia yang lain seperti saling tolong – menolong saling
menghormati dan menghargai satu sama lain itulah keindahan – keindahan atau
kesusastraan dalam konsep ibd.
Dan tidak sampai disitu saja di dalam
konsep ibd juga diajarkan bagaimana untuk berhubungan yang baik dengan
lingkungan yang ada disekitar kita antara manusia dengan lingkungannya saling
berhubungan dengan baik, disini juga dapat diambil nilai – nilai keindahan
dalam lingkungan tersebut seperti misalnya manusia saling membersihkan dan
merawat lingkungannya agar menjadi bersih, terawat dan juga indah.Semua juga
terangkum dalam keindahan pada budaya kita yang memiliki berbagai macam adat
istiadat yang tidak pernah punah sampai sekarang.Tapi manusia ada yang belum
mengerti tentang keindahan dalam lingkungannya maupun budayanya, maka dari itu
dalam konsep ibd dijelaskan bagaimana keindahan – keindahan dalam kehidupan
yang sebenarnya, agar manusia dapat memiliki rasa suka dan mencintai dalam
lingkungannya dan juga budayanya itu yang berhubungan dengan kesusastraan.
Kalau seandainya konsep ibd tidak
berkesinambungan di dalam kesusastraan, semua akan terlihat biasa saja dan
tidak memiliki keindahaan karena kita hanya dijelaskan tentang dasar – dasar
bagaimana berhubungan yang baik terhadap manusia, lingkungan dan budayanya.Maka
dari itu konsep ibd dalam kesusastraan sangat berpengaruh penting juga dalam
hubungan yang baik antara manusia, lingkungan dan juga kebudayaannya didalam
kehidupan saat ini.
ILMU BUDAYA DASAR YANG DI HUBUNGKAN DENGAN PROSA
Istilah prosa biasanya kita kenal dengan fiksi dan tidak jarang sering diartikan sebagai cerita rekaan,prosa cerita dan juga sebagai cerita.
Di dalam kesusastraan bahasa Indonesia kita. Ada dua macam prosa yaitu :
~Prosa lama :
1. dongeng
2. hikayat
3. sejarah
4. epos
5. cerita pelipur lara
~Prosa baru :
1.cerita pendek
2.roman / novel
3.biografi
4.kisah
5.otobiografi
NILAI YANG TERKANDUNG DALAM PROSA FIKSI
Sebagai seni yang berpondasi cerita, pasti dan harus dalam karya sastranya mengandung nilai-nilai moral, pesan, dan berbagai cerita.
Adapun point-point yang dapat kita peroleh melalui membaca prosa, antara lain :
1. prosa fiksi memberikan rasa gembira atau senang
2. prosa fiksi memberikan suatu informasi didalamnya
3. prosa fiksi memberikan warisan budaya
4. prosa dapat memberikan suatu penyesuaian wawasan.
ILMU BUDAYA DASAR YANG MENGHUBUNGKAN DENGAN PUISI
Puisi adalah sesuatu yang kita kenal dengan rangkaian kata-kata indah yang penuh makna didalamnya,apalagi jika kita benar-benar meresapi dalam membacanya.
Puisi termasuk dalam seni sastra, sedangkan sastra merupakan bagian dari kesenian, dan kesenian itu sendiri merupakan bagian dari kebudayaan.
Jika kita pikirkan puisi adalah suatu rangkaian kata-kata yang membentuk beberapa kalimat yang penuh dengan makna hidup, alam, bahkan keTuhanan yang di ekspresikan oleh sang penyair dalam bentuk tulisan maupun ekspresi dari puisi yang dibacakan.
Didalam Ilmu Budaya dasar kita menemukan penyajiaan puisi, adapun yang mendasarinya, yaitu :
1. adanya hubungan didalam pembuataan puisi dengan pengalaman hidup manusia.
2. adanya suatu rasa insyaf atau sebuah kesadaran seseorang dari suatu kejadian.
3. puisi dan keinsyafan social
Istilah prosa biasanya kita kenal dengan fiksi dan tidak jarang sering diartikan sebagai cerita rekaan,prosa cerita dan juga sebagai cerita.
Di dalam kesusastraan bahasa Indonesia kita. Ada dua macam prosa yaitu :
~Prosa lama :
1. dongeng
2. hikayat
3. sejarah
4. epos
5. cerita pelipur lara
~Prosa baru :
1.cerita pendek
2.roman / novel
3.biografi
4.kisah
5.otobiografi
NILAI YANG TERKANDUNG DALAM PROSA FIKSI
Sebagai seni yang berpondasi cerita, pasti dan harus dalam karya sastranya mengandung nilai-nilai moral, pesan, dan berbagai cerita.
Adapun point-point yang dapat kita peroleh melalui membaca prosa, antara lain :
1. prosa fiksi memberikan rasa gembira atau senang
2. prosa fiksi memberikan suatu informasi didalamnya
3. prosa fiksi memberikan warisan budaya
4. prosa dapat memberikan suatu penyesuaian wawasan.
ILMU BUDAYA DASAR YANG MENGHUBUNGKAN DENGAN PUISI
Puisi adalah sesuatu yang kita kenal dengan rangkaian kata-kata indah yang penuh makna didalamnya,apalagi jika kita benar-benar meresapi dalam membacanya.
Puisi termasuk dalam seni sastra, sedangkan sastra merupakan bagian dari kesenian, dan kesenian itu sendiri merupakan bagian dari kebudayaan.
Jika kita pikirkan puisi adalah suatu rangkaian kata-kata yang membentuk beberapa kalimat yang penuh dengan makna hidup, alam, bahkan keTuhanan yang di ekspresikan oleh sang penyair dalam bentuk tulisan maupun ekspresi dari puisi yang dibacakan.
Didalam Ilmu Budaya dasar kita menemukan penyajiaan puisi, adapun yang mendasarinya, yaitu :
1. adanya hubungan didalam pembuataan puisi dengan pengalaman hidup manusia.
2. adanya suatu rasa insyaf atau sebuah kesadaran seseorang dari suatu kejadian.
3. puisi dan keinsyafan social
Sumber :
No comments:
Post a Comment